Mengeker Fenomena Undecided Voters Jelang Pemilu 2024
/

RUMAH PEMILUUndecided voters menjadi salah satu fenomena yang muncul jelang pemilihan umum, termasuk Pemilu 2024.

Adapun undecided voters merujuk pada kelompok masyarakat yang belum menentukan pilihannya untuk pemilu karena berbagai hal.

Fenomena pemilih galau itu pun tertangkap dalam survei yang dilakukan Litbang Kompas yang dimuat Kompas.id, Rabu (16/11/2022).

Dalam survei itu ditemukan bahwa undecided voters mayoritas berasal dari masyarakat bawah, menengah bawah, dan menengah atas. Persentase dari masing-masing kelompok adalah 17,8 persen, 19,3 persen, dan 18,6 persen.

Sementara itu, porsi undecided voters pada masyarakat dari kelas sosial ekonomi atas hanya 9,5 persen.

Survei juga mendapati porsi undecided voters lebih besar muncul di kalangan pengangguran ketimbang masyarakat yang bekerja atau berwiraswasta.

Merujuk temuan itu, masyarakat dari kalangan sosial ekonomi atas sudah mantap akan pilihan politiknya untuk pesta demokrasi 2024.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan kelompok masyarakat pengangguran. Ketidakmapanan ekonomi yang dialami kelompok ini menjadikan mereka membutuhkan pertimbangan panjang untuk menetapkan pilihan politiknya.

Tak hanya itu, selama sosok calon pemimpin yang mampu menjanjikan harapan belum ditemukan, porsi undecided voters dari kalangan pengangguran tidak berubah.

Selain itu, pada dasarnya, undecided voters memerlukan pembuktian yang mampu memantapkan keyakinan mereka untuk menentukan pilihan.

"Dalam hal ini, boleh jadi memang basis pemilih bimbang dalam dimensi ekonomi akan cukup banyak mempertimbangkan sosok capres pilihannya yang cenderung dapat memberikan dampak pada perbaikan nasib," ujar Eren.

Terdapat berbagai hal yang dapat membentuk pilihan publik terhadap pilihan politiknya, terutama calon presiden (capres). Salah satunya, berkenaan dengan persona calon pemimpin, mulai dari karakter hingga religiositas.

Kemudian, rekam jejak profesional, latar belakang, dan capaian prestasi juga jadi pertimbangan masyarakat dalam menentukan pilihan politiknya.

Nah, bagaimana dengan kamu? Apakah sudah menentukan pilihan untuk Pemilu 2024 mendatang?

Editor
Close Ads X